BEKABAR.ID, TANJABBARAT – Dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, SA., S.E., M.E., melaksanakan kegiatan Panen Jagung di Desa Talang Makmur, Kecamatan Tebing Tinggi, Jumat (14/11).
Dalam sambutannya, Wabup Katamso menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat bersama seluruh stakeholder berkomitmen penuh mempercepat pencapaian swasembada dan kemandirian pangan, khususnya komoditas jagung. Upaya tersebut dilakukan melalui pendampingan penyuluhan, penyediaan lahan, bibit unggul, pupuk bersubsidi, alat dan mesin pertanian, hingga akses pemasaran agar hasil panen memiliki nilai ekonomi yang menguntungkan.
“Luas tanam jagung yang tersebar di seluruh kecamatan mencapai 165 hektar, dengan luas panen 124 hektar serta produksi sebesar 715 ton hingga Oktober 2025,” ujar Wabup.
Wabup juga mengapresiasi jajaran direksi dan manajemen PT. Agrowiyana atas kolaborasi yang telah terjalin bersama pemerintah daerah. Meski fokus utama perusahaan adalah komoditas kelapa sawit, PT. Agrowiyana dinilai mampu mengambil langkah progresif melalui pembukaan lahan untuk pengembangan jagung, penyediaan sekolah terintegrasi, serta mengakomodir 98% tenaga kerja lokal.
“Ini merupakan contoh konkret peran aktif dunia usaha dalam mendukung program pemerintah. Mari jadikan momentum ini sebagai pemicu semangat untuk bekerja lebih giat, berinovasi lebih cerdas, dan bersinergi lebih kuat,” tegasnya.
Kegiatan ditutup dengan peninjauan lahan jagung di areal Divisi I PT. Agrowiyana, yang dilanjutkan dengan panen jagung bersama.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut: Kabag Ren Polres Tanjung Jabung Barat Kompol Ujang Supran, Danramil Tebing Tinggi Kapt. Inf. Adil Tarigan, Kapolsek Tebing Tinggi IPDA Andi Ilham Junaidi, S.H., Sekretaris Camat Tebing Tinggi, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Kepala Bulog, General Manager PT. Agrowiyana Nakko beserta para manager, Babinkamtibmas, Babinsa, Kepala KUA Kecamatan Batang Asam, Kepala Desa Talang Makmur bes beserta jajaran, Pemerintah Desa dan kelurahan, para penyuluh pertanian, serta tamu undangan lainnya. (*)

