BEKABAR.ID, TEBO - Pemerintah Kabupaten Tebo dan Tanoto Foundation bersepakat melanjutkan
kerja sama dalam mengembangkan dan mencetak guru profesional melalui Program
PINTAR.
Kerja sama ini akan meneruskan program pendidikan berkualitas dengan
mendemonstrasikan praktik-praktik baik dalam pembelajaran dan kepemimpinan
sekolah di Tebo.
Bupati Tebo Dr. H. Sukandar S. Kom. M. Si. dan Direktur Program
Pendidikan Dasar Tanoto Foundation, M Ari Widowati secara bersama-sama
menandatangani perjanjian kerja sama tersebut di kantor pusat Tanoto
Foundation, Jum’at, (25/2).
“Kerja sama ini mengusung konsep digitalisasi dalam peningkatan
kompetensi guru dan kepala sekolah. Digitalisasi ini mencakup dalam pelatihan
berbasis learning management system (LMS), pelatihan mandiri melalui e-PINTAR,
dan pemanfaatan website PINTAR sebagai sumber belajar bagi guru dan siswa,”
jelas Ari.
Tanoto Foundation akan memberikan dukungan terhadap peningkatan kualitas
pendidikan di Tebo, termasuk dalam melibatkan orang tua dalam pendampingan anak
belajar dan penguatan pendidikan karakter.
Bupati Sukandar menyampaikan terima kasih atas dikembangkannya kerja
sama dengan Pemerintah Kabupaten Tebo sebagai bagian dari upaya meningkatkan
kualitas pendidikan.
“Kami berterima kasih kepada Tanoto Foundation yang konsisten
mendampingi dan membantu para guru, sehingga proses pembelajaran dan inovasi
pendidikan di Tebo selama ini menjadi lebih baik,” kata Bupati.
Dia meyakini Program PINTAR dapat menggali potensi terbaik guru dalam
memberikan pendidikan berkualitas bagi siswa di daerahnya.
“Selama ini Tanoto Foundation menjembatani kekurangan yang ada di Tebo,
guru-guru di daerah kami banyak yang pensiun atau menjelang pensiun. Para guru
honorer yang menggantikan sudah dilatih Program PINTAR sehingga mereka lebih
siap memberikan pembelajaran berkualitas kepada siswa,” jelas Bupati Sukandar.
Menurut Bupati Sukandar, Pemerintah Kabupaten Tebo juga akan menerbitkan
peraturan bupati (Perbup) tentang literasi sebagai upaya menjaga keberhasilan
program PINTAR dalam menumbuhkan budaya baca.
“Perbup ini adalah refleksi komitmen Pemerintah Kabupaten Tebo terhadap persoalan
literasi di Kabupaten Tebo, agar siswa, guru, dan seluruh masyarakat Tebo
peduli untuk bersama-sama memajukan gerakan literasi,” katanya lagi. (*/seb)