Kepala Puskesmas Teluk Nilau Diduga Sunat Gaji Pegawai Hingga 50 Persen

Kepala Puskesmas Teluk Nilau Diduga Sunat Gaji Pegawai Hingga 50 Persen

0

BEKABAR.ID, TANJAB BARAT - Dinas Kesehatan merupakan salah satu Dinas yang mempunyai anggran APD terbesar nomor tiga dari OPD yang ada di lingkup Kabupaten Tanjab Barat. Namun ironisnya, dibalik itu semua masih juga terjadi pungutan dengan modus sumbangan guna memperindah pembangunan Puskesmas di Teluk Nilau.

Hal ini tentunya secara tidak langsung memukul kinerja Pemkab Tanjab Barat yang dinilai seakan tidak peduli hingga kepala Puskesmas Teluk Nilau Dedi Gunawan Ginting berani mengambil kebijakan meski harus membebankan pegawai maupun tenaga honorer yang bekerja di Puskesmas tersebut.

Kebijakan yang di ambil kepala Puskesmas Dedi Gunawan Ginting tersebut menimbulkan keluhan dari beberapa mereka yang dibebankan.

Salah seorang sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan, pungutan tersebut sudah ditetapkan dan akan dibebankan oleh kepala Puskesmas Teluk Nilau Dedi Gunawan Ginting kepada seluruh pegawai Puskesmas Teluk Nilau.

"Untuk dokter dibebankan sebanyak Rp 500 ribu, sementara pegawai lainnya dipotong gajinya sebanyak 50 persen," ujarnya.

Selain itu menurutnya, gedung Puskesmas Teluk Nilau yang baru dibangun juga tidak sesuai standar. Karena untuk mencuci tangan setelah pemeriksaan pasien saja harus ke kamar mandi.

"Sementara jarak antara kamar mandi dengan ruang pemeriksaan pasien cukup jauh," katanya.

Terpisah, Kepala Puskesmas Teluk Nilau Dedi Gunawan Ginting ketika diupayakan untuk meminta konfirmasi via WhatsApp terkait hal ini terkesan bungkam.

Menindak lanjuti hal tersebut, Sekretaris Dinkes Tanjab Barat dr Johanes mengakui sudah memanggil Kepala Puskemas untuk klarifikasi.

"Namun belum ada jawaban, biarlah dulu Kapus selesaikan secara kekeluargaan," ujarnya.

Dia meminta untuk menunggu persoalan tersebut di selesaikan.

"Hari ini, Selasa (03/03/20) kita kunjungan spesialis ke Puskesmas Teluk Nilau, maka belum dijawab," imbuh dia.

Sekda Tanjab Barat ketika dihubungi mengatakan akan mencari penjelasan mengenai hal ini.

"Saya akan cari penjelasannya dulu," tuturnya. (wow)