BEKABAR.ID, TANJABBARAT - Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Internasional 2024, SKK Migas – PetroChina Internasional Jabung Ltd melaksanakan aksi penanaman 35.000 pohon mangrove di Kawasan Eko Wisata Mangrove Pangkal Babu pada Kamis (06/06/2024).
Kegiatan bertajuk "Misi Lestari" ini turut dihadiri oleh Lasno, Government and Relation Superintendent, Eko Wahyuana, M. Yuda Ramdani, Comdev Supervisor, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tanjab Barat Suparjo, serta perwakilan dari Pemuda Pesisir, Pokdarwis Tungkal 1, Komite Ekonomi Kreatif Tanjab Barat, mahasiswa IAI An-Nadwah Kuala Tungkal, AOPGI, FAJI, dan tamu undangan lainnya.
Government and Relation Superintendent Lasno menyatakan bahwa penanaman 35.000 pohon mangrove ini merupakan langkah konkret dalam menjaga dan merawat lingkungan hidup. "Hari ini kita bersama-sama menanam 35.000 pohon mangrove. Ini adalah aksi nyata kita dalam menjaga dan merawat lingkungan," ujarnya.
Lasno juga berharap kegiatan ini dapat memotivasi masyarakat untuk lebih aktif menanam pohon mangrove di masa mendatang. "Semoga ke depannya masyarakat semakin termotivasi untuk menanam lebih banyak pohon mangrove," harapnya.
Kepala DLH Tanjab Barat, Suparjo, menyampaikan ajakan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. "Kami mengajak seluruh stakeholder, pihak swasta, dan seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa menjaga, merawat, dan melestarikan lingkungan hidup demi masa depan anak cucu kita," ungkapnya.
Suparjo juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penanaman 35.000 pohon mangrove di kawasan Eko Wisata Mangrove Pangkal Babu. "Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mensukseskan penanaman 35.000 pohon mangrove ini. Ini adalah aksi nyata kita dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup," tuturnya.
Ketua Panitia Kegiatan "Misi Lestari", M. Azmi, juga menyampaikan apresiasinya. "Alhamdulillah, terima kasih kami ucapkan kepada seluruh pihak yang telah membantu kegiatan ini. Ini adalah langkah awal kita dalam menjaga lingkungan," pungkasnya.
Acara ini menjadi bukti nyata kolaborasi berbagai pihak dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan demi generasi mendatang. (*)