BEKABAR.ID, KERINCI – Asap luka belum sepenuhnya sirna dari langit Desa Tangkil, Kecamatan Depati VII, Kabupaten Kerinci. Namun di tengah puing-puing dan arang kehidupan yang masih menghitam, hadir langkah seorang pemimpin, Bupati Kerinci Monadi yang datang menyapa dengan empati dan membawa secercah harapan.
Kamis (10/7/2025) siang, Monadi hadir langsung di lokasi kebakaran yang telah menghanguskan rumah warga, menyisakan kepedihan yang mendalam. Tak sekadar datang meninjau, ia menyerahkan bantuan kepada para korban, bantuan yang tidak hanya bernilai materi, tetapi juga menjadi simbol kepedulian dan solidaritas dari seorang kepala daerah kepada rakyatnya.
“Musibah ini adalah luka kita bersama. Jangan pernah merasa sendiri. Pemerintah hadir, dan akan terus hadir, dalam setiap duka masyarakat,” ujar Monadi, seakan merasakan sendiri beratnya kehilangan yang dialami para korban.
Monadi turut berdialog dengan warga yang terdampak, mendengar langsung keluhan, cerita, dan harapan mereka. Bantuan yang diberikan meliputi kebutuhan dasar, perlengkapan rumah tangga, serta komitmen jangka panjang untuk membantu pemulihan kondisi keluarga yang terdampak.
“Kita tidak bisa mengembalikan apa yang telah hilang, tapi dengan semangat gotong royong kita bisa membantu para korban agar tidak berjalan sendiri dalam proses bangkit kembali,” tegasnya.
Bagi warga Desa Tangkil, kehadiran Monadi bukan sekadar kunjungan, tapi menjadi bukti bahwa tangisan mereka tak diabaikan. Bahwa ketika bencana datang membakar, tangan pemerintah datang memeluk.
Langit mungkin sempat menghitam, tetapi dari abu yang tertinggal, semangat untuk bangkit kembali mulai menyala. Bersama masyarakat, Monadi memilih tidak hanya menjadi pemimpin di kala senang, tapi juga penguat saat badai datang.
Editor: Sebri Asdian