FP Mahasiswa Tigo Luhah Tanah Sekudung Desak Penutupan Nxgastrobar: Merusak!

FP Mahasiswa Tigo Luhah Tanah Sekudung Desak Penutupan Nxgastrobar: Merusak!

BEKABAR.ID, KERINCI - Ketua Umum Forum Pergerakan Mahasiswa Tanah Sekudung (FPMTS) Kerinci, Sandri Aldian, mengeluarkan pernyataan keras terkait dengan aktivitas yang dilakukan oleh Nxgastrobar di Desa Tutung Bungkuk Siulak. Menurutnya, bar yang disinyalir berkedok resto & cafe itu melanggar perjanjian dengan Pemerintah Desa (Pemdes) serta masyarakat setempat.

"Dalam momen Idul Fitri, kita dikejutkan oleh aktivitas dan kejadian yang tidak pantas. Selain itu, perjanjian banyak yang sudah dilanggar, kalau tidak sanggup menjujung adat masyarakat setempat, angkat kaki saja, merusak!" serunya kepada bekabar.id, Selasa (16/04/24).

Sandri Aldian turut menyoroti efek dari aktivitas yang dilakukan oleh Nxgastrobar yang dinilainya tidak sesuai dengan adat istiadat dan berdampak merusak akhlak generasi muda. "Suasana Idul Fitri yang seharusnya dihormati tidaklah terjaga, karena Nxgastrobar dengan sengaja menyuguhkan hiburan malam berupa DJ dan banyaknya pengunjung yang diduga mabuk Miras, bahkan sampai terjadi perkelahian," bebernya.

Atas dasar ini, Sandri Aldian dengan tegas meminta agar Nxgastrobar segera ditutup. "Karena kami menilai Nxgastrobar tidak layak beroperasi lagi dalam wilayah Tigo Luhah Tanah Sekudung," ucapnya.

Pernyataan Sandri Aldian ini menunjukkan adanya keprihatinan serius dari kalangan masyarakat, terutama dari organisasi mahasiswa, terhadap dampak negatif yang ditimbulkan oleh aktivitas yang dilakukan oleh Nxgastrobar. Hal ini juga menggambarkan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga moral dan etika di lingkungan mereka, terutama dalam menjaga suasana yang tenang dan damai, terutama dalam momen-momen sakral seperti hari raya Idul Fitri.

Dalam konteks yang lebih luas, hal ini menunjukkan pentingnya kesadaran kolektif dalam mempertahankan nilai-nilai budaya dan moralitas di tengah arus globalisasi yang semakin meluas.

Sebelumnya, atmosfer Idul Fitri di Nxgastrobar berubah menjadi kericuhan pada Sabtu (13/04/24) dinihari setelah diwarnai insiden perkelahian antar pengunjung saat musik DJ dimainkan. 

Sumber bekabar.id mengungkapkan bahwa perkelahian ini diduga dipicu oleh faktor senggol-menyenggol antar kedua kelompok yang hadir. "Diperkirakan kelompok yang berkelahi ini dalam keadaan terpengaruh Minuman Keras (Miras)," ucap sumber kepada bekabar.id, Sabtu (13/04/24).

Dia menyebutkan, mayoritas anggota kelompok yang terlibat dalam perkelahian tersebut berbadan kekar. "Badannya tegap berisi, ada belasan sampai puluhan orang yang terlibat," katanya.

Sementara, Haditya Prayudi yang disebut-sebut sebagai pengelola resto & cafe itu tidak memberikan tanggapan terhadap upaya konfirmasi yang dilakukan oleh bekabar.id melalui WhatsApp. 

Upaya konfirmasi juga telah dilakukan bekabar.id via DM akun instagram Nxgastrobar. Namun juga belum mendapat balasan.


Editor: Sebri Asdian