Menang Telak, Monadi-Murison Sulit Digugat ke MK

Menang Telak, Monadi-Murison Sulit Digugat ke MK

BEKABAR.ID, KERINCI - Pasangan calon (Paslon) nomor urut 3, Monadi-Murison, dipastikan menang telak dalam Pilkada Kabupaten Kerinci 2024 berdasarkan hasil hitung cepat real count. Mereka meraih 70.436 suara atau 47,49 persen, jauh mengungguli perolehan suara dari Paslon nomor 1, 2, dan 4.  

Namun, di tengah kemenangan ini, muncul isu di masyarakat bahwa beberapa paslon lain berencana mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) dengan dalih adanya dugaan pelanggaran yang bersifat Terstruktur, Sistematis, dan Masif (TSM) oleh Paslon Monadi-Murison.  

Pendapat Ahli Hukum: Gugatan ke MK Berpotensi Ditolak 

Advokat Hasan Basri menilai, langkah hukum yang dilakukan paslon lain untuk mengajukan gugatan ke MK merupakan hak setiap pihak yang merasa dirugikan. Namun, ia menegaskan bahwa gugatan tersebut akan sulit diterima karena berdasarkan fakta di lapangan, tidak ditemukan pelanggaran fatal yang dilakukan oleh Paslon Monadi-Murison maupun tim pemenangannya.  

“Langkah hukum memang tidak dilarang, tetapi dalam hemat saya, gugatan yang diajukan ke MK oleh paslon lain akan sia-sia. Tidak ada bukti pelanggaran yang bersifat Terstruktur, Sistematis, dan Masif (TSM) yang dapat dijadikan dasar hukum. MK kemungkinan besar akan menolak permohonan tersebut,” jelas Hasan.  

Hasan menambahkan, kemenangan Monadi-Murison yang signifikan dan jauh mengungguli paslon lainnya menunjukkan legitimasi kuat dari masyarakat Kerinci. Dengan jarak suara yang lebar, kecil kemungkinan gugatan ini dapat mengubah hasil Pilkada.  

“Saat ini, Paslon nomor urut 3 unggul signifikan dibandingkan Paslon 01, 02, dan 04. Bahkan, rekomendasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) dari Panwaslu pun dirasa tidak memiliki dasar hukum yang kuat. Hal ini membuat gugatan ke MK sulit untuk dikabulkan,” lanjutnya.  

Hasan mengimbau kepada masyarakat Kerinci untuk tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang beredar terkait kemungkinan gugatan ke MK atau Pemungutan Suara Ulang (PSU).  

“Kita harus menjaga kedamaian dan mendukung TNI-Polri dalam menciptakan suasana yang kondusif. Jangan sampai isu-isu ini memecah belah masyarakat. Siapapun yang terpilih, itulah pemimpin pilihan rakyat Kerinci,” tegas Hasan.  

Monadi-Murison: Kemenangan untuk Semua Masyarakat Kerinci

Pasangan Monadi-Murison sebelumnya telah menyampaikan komitmen mereka untuk bekerja demi seluruh masyarakat Kerinci, tanpa memandang latar belakang politik. Dalam pernyataannya, Monadi mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu setelah pesta demokrasi ini selesai.  

“Kami bersyukur atas kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat. Kemenangan ini adalah kemenangan kita bersama. Mari kita bersatu membangun Kerinci yang lebih baik ke depan,” ujar Monadi.  

Dengan kemenangan telak ini, Monadi-Murison diperkirakan akan dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kerinci untuk periode mendatang.

Editor: Sebri Asdian