Hilir, Medan Tempur HTK vs Murison

Hilir, Medan Tempur HTK vs Murison

BEKABAR.ID, KERINCI – Mundurnya Asraf dari kontestasi Pilkada Kerinci yang diumumkan secara resmi beberapa waktu lalu telah mengubah peta perpolitikan di daerah secara signifikan.

Selain itu, mundurnya Asraf yang menjabat sebagai Pj Bupati Kerinci dan dikenal dekat dengan masyarakat itu, telah menciptakan kekosongan dalam peta politik di Kerinci Hilir. Perhatian publikpun tertuju pada dua sosok utama yang digadang-gadang akan bersaing sengit untuk memperebutkan dominasi di Kerinci bagian Hilir, yakni Haji Tafyani Kasim (HTK) dan Murison.

Karena di satu sisi hal ini turut memberikan peluang bagi HTK dan Murison untuk mengisi kekosongan dan menarik dukungan dari para pemilih yang sebelumnya condong ke Asraf.

HTK, seorang pengusaha sukses yang telah lama berkecimpung dalam dunia bisnis, sudah lama bersiap untuk terjun ke dunia politik dengan ambisi besar. Selain itu, HTK disebut-sebut akan membidik salah seorang tokoh berpengaruh di Kecamatan Air Hangat Timur sebagai pasangan politiknya, yang dapat memperkuat basis dukungan.

Sebagai seorang pengusaha, HTK juga memiliki akses yang luas terhadap sumber daya finansial dan jaringan bisnis yang kuat. Pengamat politik Provinsi Jambi Firdaus menyatakan bahwa strategi HTK kemungkinan besar akan berfokus pada pendekatan ekonomi dan pembangunan infrastruktur untuk menarik dukungan dari masyarakat.

"HTK bisa memanfaatkan kekuatan finansialnya untuk menjalankan kampanye yang masif, termasuk pembangunan infrastruktur dan proyek-proyek ekonomi yang nyata di Kerinci Hilir," ucapnya.

HTK juga berpotensi untuk memanfaatkan jaringan bisnisnya untuk menawarkan solusi praktis bagi peningkatan ekonomi masyarakat setempat. "Investasi dan lapangan kerja baru bisa menjadi daya tarik yang kuat bagi para pemilih, terutama mereka yang merasakan dampak langsung dari program-program ekonomi yang diusung HTK," tambah dia.

Di sisi lain, Murison dengan latar belakangnya sebagai birokrat, memiliki keunggulan dalam memahami seluk-beluk pemerintahan dan birokrasi. Dia dikabarkan akan menjadi pasangan dari Monadi Murasman, memperkuat posisinya dalam persaingan politik.

Firdaus menyebutkan, kolaborasinya dengan Monadi Murasman, yang juga memiliki pengalaman panjang dalam pemerintahan dapat menjadi kombinasi yang kuat.

"Murison dan Monadi akan memanfaatkan pengalamannya dalam pemerintahan untuk menawarkan program-program yang realistis dan dapat segera diimplementasikan. Mereka akan fokus pada isu-isu yang sangat relevan bagi masyarakat Kerinci Hilir, seperti pelayanan publik yang lebih baik, peningkatan sektor pertanian, dan program-program kesejahteraan sosial," tambahnya.

Sementara Murison juga berpotensi memanfaatkan posisinya sebagai birokrat untuk membangun sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat. "Kedekatan Murison dengan birokrasi dan pemahaman mendalam tentang administrasi pemerintahan bisa menjadi nilai tambah dalam menciptakan program-program yang efektif dan tepat sasaran," ujar Firdaus.

Keputusan Asraf untuk tidak maju dalam Pilkada ini menurutnya, jelas mengubah dinamika politik Kerinci. "Para pendukung Asraf sekarang menjadi rebutan bagi HTK dan Murison. Kedua kandidat ini harus bekerja keras untuk meyakinkan para pemilih bahwa mereka mempunyai visi dan misi pembangunan yang jelas," ucap Firdaus.

Dia menambahkan, Kerinci Hilir akan menjadi medan tempur HTK dan Murison. "Kerinci Hilir adalah wilayah yang memiliki karakteristik pemilih yang beragam. HTK dan Murison harus mampu memahami dan merespons kebutuhan serta aspirasi masyarakat di wilayah ini secara tepat," terangnya.

Selain itu, faktor kedekatan dengan masyarakat dan kemampuan untuk menyelesaikan masalah lokal juga akan menjadi kunci. "Masyarakat Kerinci Hilir cenderung memilih pemimpin yang mereka anggap dekat dan peduli dengan permasalahan mereka sehari-hari. HTK dengan pendekatan ekonominya dan Murison dengan pengalaman birokrasi harus mampu menunjukkan komitmen nyata terhadap masyarakat," jelasnya.

Dia berpendapat, pertarungan politik di Kerinci bagian Hilir diperkirakan akan berlangsung sengit. "Siapa pun yang berhasil memenangkan hati masyarakat dengan program-program nyata dan relevan, akan memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan dalam Pilkada mendatang," tukasnya.

Editor: Sebri Asdian