BEKABAR.ID, TANJABBARAT - Sebuah kebakaran hebat melanda gudang sabut kelapa di Desa Karya Maju, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada Rabu, 24 Juli 2024, sekitar pukul 10.30 WIB. Gudang milik Lukas Cholikul Rahman tersebut mengalami kerusakan parah dengan estimasi kerugian mencapai Rp 50 juta.
Menurut keterangan saksi, Saiful Ka'bah alias Ipung, kebakaran bermula saat ia sedang mengganti ban mobil di depan rumah pemilik gudang. Sekitar pukul 10.15 WIB, ia melihat kepulan asap dari tumpukan sabut di belakang gudang dan segera berteriak meminta tolong sambil berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, upaya tersebut tidak berhasil karena angin kencang dan kondisi sabut yang kering mempercepat penyebaran api.
Kapolres Tanjab Barat, AKBP Agung Basuki, dalam pernyataannya mengatakan telah mengerahkan semua sumber daya yang tersedia untuk membantu memadamkan api dan memastikan situasi tetap terkendali. "Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.
Dia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Petugas gabungan dari Polsek Pengabuan, TNI, serta unit pemadam kebakaran Kecamatan Pengabuan dan Kabupaten Tanjab Barat, bersama dengan sekitar 30 warga setempat, bekerja keras memadamkan api.
"Berbagai peralatan pemadam seperti mobil dinas pemadam kebakaran, mesin pemadam portabel, dan peralatan konvensional digunakan dalam proses pemadaman," ucapnya.
Api, lanjutnya, berhasil dipadamkan sekitar pukul 13.15 WIB, namun petugas masih melakukan pendinginan lokasi untuk memastikan tidak ada lagi sumber api yang tersisa. "Selama kegiatan pemadaman, situasi tetap aman dan kondusif," imbuhnya.
Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, terutama di musim kemarau. "Kami juga turut mengapresiasi atas kerja keras dan dedikasi seluruh pihak yang terlibat dalam upaya pemadaman kebakaran ini," tukasnya. (seb)