BEKABAR.ID, KERINCI - Diego Tristan (17), warga Desa Lubuk Paku, Kecamatan Batang Marangin, Kabupaten Kerinci yang dikabarkan hanyut di Sungai Batang Merangin, Kamis (23/04/20) kemarin, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Salah seorang warga sekitar Nopem Trio mengatakan, jika korban ditemukan oleh seorang kakek warga Desa Lubuk Paku ketika ia mandi di Sungai.

"Ia ditemukan sekitar pukul 17:05 Wib tadi (24/04/20)," katanya.

Saat ini, menurut Nopem, jenazah korban sudah dibawa ke rumah keluarga korban di Desa Lubuk Paku. "Dan akan dikebumikan besok di Desa Tamiai," imbuhnya.

Untuk diketahui, korban merupakan siswa di SMAN 9 Kerinci yang sedang duduk di bangku kelas 10.

Menurut keterangan warga, awalnya korban mandi bersama temannya di Sungai Batang Merangin tepatnya di perbatasan Desa Lubuk Paku dan Pulau Sangkar.

Namun, karena tidak bisa berenang, korban terseret arus. Saat akan tenggelam, teman korban masih sempat memegang tangan korban, namun karena derasnya air sungai, tangan korban akhirnya terlepas.

Melihat korban sudah dibawa arus, teman korban langsung berteriak meminta pertolongan kepada masyarakat setempat. (wow)