BEKABAR.ID, JAMBI - Wakil Gubernur (Wagub)
Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I, mengemukakan bahwa keberangkatan untuk
menunaikan ibadah merupakan momentum yang ditunggu-tunggu setiap umat muslim.
Hal
ini disampaikan Wagub saat pelepasan jemaah haji Embarkasi antara Provinsi
Jambi tahun 1444 Hijriah, dari Kabupaten Bungo dan Tebo Jambi dengan jumlah
jemaah 374, kloter 22, bertempat di
asrama Haji Jambi, Minggu Dini hari (11/06/2023).
Disampaikan
Wagub bahwa setelah menanti dengan penuh kesabaran dan keikhlasan untuk
memperoleh kesempatan menunaikan rukun Islam ke-5 yang sangat agung, pada saat
melakukan ibadah haji juga harus penuh kesabaran, karena memerlukan fisik yang
kuat untuk melaksanakan semua rangkaian ibadah.
"Labbaik
Allahuma Labbaik, Labbaika La Sharika Laka Labbaik, In nal hamda, Wan ni
mata,Laka Wal mulk, La Sharika Lak. Tiap tahun seruan itu diucapkan jemaah haji
untuk memenuhi panggilan Allah SWT, menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci
sebagai pelaksanaan rukun Islam kelima,"ucap Wagub Sani.
Wagub
Sani juga menyampaikan bahwa perjalanan haji bukanlah sekedar perjalanan fisik
semata, tetapi juga perjalanan spiritual yang akan menguji kesabaran,
ketekunan, dan ketakwaan jemaah.
Dikatakan
Wagub Sani, dalam melaksanakan seluruh rangkaian Ibadah Haji dengan sempurna,
baik Rukun Haji, Wajib Haji bahkan sunah-sunah Ibadah Haji dengan penuh
kekhusyukan agar menjadi Haji yang mabrur. “Sepulang Ibadah Haji ada
peningkatan kualitas dan kuantitas ibadah, baik dalam konteks ibadah vertikal
Hablum Minallah, maupun ibadah sosial berupa Hablum Minannaas. Mengingat Ibadah
Haji adalah ibadah yang memiliki keseimbangan antara dimensi ritual dan
sosial," ujar Wagub Sani.
Pada
kesempatan tersebut Wagub Sani juga berpesan kepada semua Calon Jamaah Haji
agar senantiasa menjaga ketertiban selama dalam perjalanan dan dalam
pelaksanaan Ibadah Haji. “Diharapkan senantiasa mengikuti arahan dan petunjuk
dari para pembimbing, baik dalam kegiatan ibadah maupun dalam berinteraksi
dengan jemaah dari berbagai belahan dunia, mengingat kultur dan adat istiadat
mereka banyak yang berbeda dengan kebiasan dan budaya Indonesia, "pesan
Wagub Sani.
"Atas
nama Pemerintah Provinsi Jambi sekali lagi saya mengingatkan kepada para jemaah
haji, bahwa selain menunaikan rukun kelima rukun Islam, kepergian bapak ibu
sekalian membawa nama baik daerah dan nama baik bangsa pada umumnya, untuk itu
saya mengharapkan seluruh jemaah untuk selalu menaati berbagai aturan yang ada,
selalu tertib dan khidmat dalam melaksanakan tuntutan ibadah, sehingga seluruh
jemaah haji yang berasal dari Provinsi Jambi dapat melaksanakan seluruh
rangkaian Ibadah Haji dengan sebaik-baiknya serta dapat kembali ketanah air
dalam keadaan sehat wal’afiat," tutup Wagub Sani.
Pelepasan
ditandai dengan penyerahan bendera merah putih dari Wagub Sani kepada ketua rombongan haji yang ditunjuk. (seb)