Pasokan Migor Lancar, Faisal Desak Gubernur Jambi Surati Presiden Cabut Larangan Ekspor CPO

Pasokan Migor Lancar, Faisal Desak Gubernur Jambi Surati Presiden Cabut Larangan Ekspor CPO

BEKABAR.ID, JAMBI - Persolan Minyak Goreng (Migor) di kalangan masyarakat masih terus menjadi sorotan, meski sempat langka lalu kembali lancar, tetapi memprihatinkan nya itu harga buah sawit juga menurun drastis.

Ini tentunya tidak luput menjadi perhatian dari Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Faisal Riza. Dari itu Waka DPRD dari Fraksi Gerindra ini, mendesak Gubernur Jambi Al Haris segera menyurati Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

"Pasokan minyak goreng sudah lancar, jadi kita mendesak Gubernur untuk menyurati Presiden agar mencabut larangan ekspor CPO untuk membantu petani sawit Jambi. Kenapa harus di cabut karena memang pasokan Migor sudah cukup lancar, hanya harga Migor curah yang masih di atas HET," tegasnya, Rabu (18/5/2022).

Selain itu, Faisal juga mengatakan dengan lancar nya Migor saat ini, dengan harapan kestabilan harga juga sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu Rp14.000/Liter sesuai dengan ketentuan. Karena HET migor curah di harga 14.000 /liter belum tercapai.

"Akan tetapi pasokan di pasar mulai stabil. Harga HET migor curah masih di angka 17.000/liter. Ini juga sekaligus menanggapi karena adanya informasi pengusaha atau pabrik yang selama ini beroperasi di daerah, tetapi membatasi pembelian sawit para petani, sehingga ini sangat merugikan para petani," jelasnya.

Faisal juga mengaku dalam waktu dekat pihaknya juga akan memanggil Dinas Perkebunan (Disbun) terkait dengan harga buah sawit yang kini turun drastis sehingga para pengusaha mulai membatasi hasil kebun sawit para petani. "Iya agar kita tahu langkah-langkah pemprov dalam mengatasi harga sawit ini," pungkasnya.(*)