Kemas Al Farabi Desak Pemprov Respon Pelebaran Jalan

Kemas Al Farabi Desak Pemprov Respon Pelebaran Jalan

BEKABAR.ID, JAMBI - Anggota DPRD Provinsi Jambi, Kemas Al Farabi mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi untuk dapat merespon terkait dengan target penyelesaian sirip jalur tol Betung Jambi pada 2024 yang disampaikan oleh Menteri PUPR waktu lalu.

Kemas Al Farabi juga meminta Pemprov Jambi untuk dapat merespon upaya pelebaran jalan terutama di Jalur Exit Tol seperti halnya di kawasan Simpang Tempino. Karena politisi ini menilai, jika pemerintah tidak merespon cepat dengan melakukan upaya pelebaran maka dipastikan akan terjadi kemacetan apabila jalan tol tersebut selesai dibangun.

"Makanya kita meminta untuk Pemprov respon dan jeli untuk melakukan pelebaran jalan dari Tempino hingga Pal 10. Harus segera di anggarkan, karena jika tidak maka ketika tol itu selesai, kemacetan akan terjadi di jalur exit," ungkapnya usai Rapat Paripurna Tentang Penyampaian KUPPA/PPAS APBD-P 2022 oleh Gubernur Jambi Al Haris, Kamis (1/9/2022).

Kemas Al Farabi menegaskan, jangka waktu 2024 itu tidak terlalu lama, sehingga memang anggaran yang di proyeksikan untuk pelebaran jalan harus di pikirkan. Pemerintah kata Kemas Al Farabi, jangan terlena dengan menganggarkan hal-hal lain, sementara pelebaran jalan di jalur exit tol tidak di anggarkan.

"Pemprov sudah harus fokus dalam menyambut tol Jambi ini, jangan terlena dengan menganggarkan proyek-proyek lain sementara jalur exit tol ini tidak di pikirkan. Apalagi jalan saat ini sudah tidak memadai dan memang sudah harus di lakukan pelebaran, " jelasnya.

Menurut Al Farabi, jarak dari simpang Tempino ke Simpang Pal X itu sekitar 16 Km dengan lebar jalan hanya 6 meter harus diperlebar minimal 8-10 meter, dan melintasi kantor camat dan pasar Sebapo, sekolah Madrasah dan rumah ibadah yang rentan terjadi kemacetan.

"Puskesmas dan terdapat beberapa gudang, beberapa waktu yang lalu terjadi banjir di daerah Tempino Km 11,14 dan 17 yang disebabkan kecilnya drainase," pungkasnya.