“Jika pendidikan tidak dikejar maka IPM kita tidak akan bisa naik karena salah satu faktor pendukungnya adalah tenaga pendidik oleh karena itu kami mengambil kebijakan dengan menerima PPPK (P3K) formasi guru paling banyak pada tahun 2023 dan itu menunjukkan keberpihakkan Bupati kepada Guru karena sebuah bangsa akan maju dengan terjaminnya ilmu dan ekonomi ” ujarnya.

Bupati Tanjab Barat, Anwar Sadat, juga mengucapkan selamat bertugas kepada seluruh guru PPPK (P3K) yang telah menerima SK dan itu merupakan pencapaian yang membanggakan khususnya bagi dunia pendidikan di Kabupaten Tanjab Barat.

“Saya berharap kepada seluruh guru PPPK (P3K) agar dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan sebaik baiknya dan jadilah guru yang profesional, berdedikasi tinggi serta selalu berinovasi dalam pembelajaran” harapnya.

Bupati Tanjab Barat, Anwar Sadat, juga berpesan kepada seluruh guru PPPK (P3K) agar dapat menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh stakeholders pendidikan agar tercipyanya suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan.

“Saya juga berpesan kepada seluruh guru PPPK (P3K) agar dapat menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh stakeholders pendidikan termasuk orang tua murid, kepala sekolah, dan rekan guru lainnya agar terciptanya suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan bagi para murid” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Forum Guru PPPK (P3K) Tanjab Barat, Ujang Ruhiyat, mengucapkan apresiasi kepada pemerintah daerah karena telah memberi peluang dan harapan kepada guru honorer untuk menjadi ASN khususnya guru honorer yang telah mengabdi lama dan berumur.

“Alhamdulillah di tahun 2024 ini harapan dan keinginan kami bisa tercapai berkat kesempatan yang diberikan oleh pemerintah daerag khususny Bupati Tanjab Barat dan BKPSDM daerah yang telah memperjuangkan pengangkatan guru PPPK (P3K)” ujarnya.

Kegiatan yang dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati ini turut dihadiri oleh Pj. Sekretaris Daerah Tanjab Barat, Asisten, Kepala BKPSDM dan OPD terkait.(*)