BEKABAR.ID, SUNGAIPENUH - Sabtu, 11 Januari 2025 bertempat di aula KONI Kota Sungai Penuh telah dilaksanakannya MUSKOTLUB Musyawarah Kota Luarbiasa Federasi Panjat Tebing Indonesia Pengurus Kota Sungai Penuh (FPTI PENGKOT SUNGAI PENUH). 

Mengingat dan menimbang kepengurusan FPTI Pengkot Sungai Penuh periode sebelumnya telah berakhir pada September 2023 dan telah ditunjuk pengurus karateker FPTI oleh Pengprov FPTI Jambi nomor surat : 05/CRT/FPTI-JBI/I2025.

Setelah penerbitan surat tersebut Maka kepengurusan karateker FPTI Sungai Penuh membentuk panitia MUSKOTLUB dengan nomor SK : 02/CRT/FPTI-SPN/I/2025

dan panitia telah melaksanakan Musyawarah pemilihan ketua umum periode 2025-2029. Pada hari sabtu, 11 Januari 2025 bertempat di aula KONI Kota Sungai Penuh yang dihadiri oleh KONI Kota Sungai Penuh, Perwakilan Pengprov FPTI Jambi, Pengkot FPTI Kota Sungai Penuh serta 8 klub dibawah naungan FPTI Kota Sungai Penuh. 

MUSKOTLUB ini dibuka secara resmi dan langsung oleh KONI Kota Sungai Penuh yang diwakili oleh Fadli Hidayat, selaku wakil sekretaris KONI Kota Sungai Penuh. 

" Kami dari KONI Kota Sungai Penuh sangat mensupport MUSKOTLUB ini, kami menitipkan pesan kepada kita semua yang hadir, pilihlah pemimpin yang sesuai dengan hati nurani dan jaga kekompakan serta junjung tinggi sportifitas sehingga ketua umum terpilih nantinya betul-betul bisa membangun FPTI Kota Sungai Penuh lebih baik lagi" Ujar Fadli Hidayat

MUSKOTLUB yang berjalan secara alot ini menghasilkan beberapa keputusan salah satunya adalah pada saat penunjukan calon ketua umum quorum yang hadir menunjuk 2 nama sebagai balon (bakal calon) ketua umum yaitu : saudara Awalludin dan Saudara Sandira Arjuna. Namun ditengah perjalanan sidang pleno penetapan calon ketua umum, salah satu calon yang diajukan oleh quorum menyatakan mundur dari pencalanonan dikarenakan belum bersedia menjadi ketua umum. 

"Ucapan terimakasih kepada rekan-rekan yang telah menunjuk dan mempercayai saya menjadi bakal calon ketua FPTI kota sungai penuh, namun ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan saya salah satunya adalah minimnya pengalaman dan kesiapan saya untuk menjadi ketua umum" Pungkas Sandira

Sidang sempat ditunda 2 kali 15 menit untuk konsolidasi menentukan bakal calon ketua umum dan memikirkan calon yang lain diluar dari forum MUSKOTLUB ini. 

Namun selama penundaan sidang tidak ada pencalonan bakal calon yang baru baik yang didalam forum maupun yang berada diluar forum

Alhasil secara aklmasi saudara Awalludin terpilih untuk menjadi ketua umum FPTI Kota Sungai Penuh periode 2025-2029.

"Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mempercayai dan menitipkan amanah ini kepada saya, namun saya sangat mengharapkan kerjasama dan saling support serta kolaborasi dari semua elemen FPTI Kota Sungai Penuh demi kemajuan dan prestasi kita bersama" Ujar ketum terpilih Awalludin

Selanjutnya sidang dilanjutkan dengan pembentukan tim formateur sebanyak 5 orang, untuk selanjutnya membentuk tubuh organisasi FPTI yang utuh dan membentuk program kerja FPTI 4 tahun kedepan. (*)