Warga Desa Bentrok Dengan Masa Pekerja PT KBPC

Warga Desa Bentrok Dengan Masa Pekerja PT KBPC

BEKABAR.ID, BUNGO - Beralasan sudah geram dengan haknya nya dirampas oleh pihak PT KBPC, masa yang  mengatasnama lima desa di Kecamatan Muko- Muko Bathin VII dan aliran Sungai Batang Bungo,Kabupaten Bungo lakukan portal jalan tambang batubara. 

Portal jalan  dilakukan masa   dari utusan lima  desa , Kamis (1/4/2020) , sekitar pukul 14.00 wib. Tak berselang lama masa dari pekerja PT KBPC khusus dari stopel batubara  pal 6 datang menyusul, mengunakan angkutan truk Tronton dan L 300 dengan jumlah ratusan dari arah Sijau  lintas Bungo-Merangin.

Dilokasi masa ini, tidak banyak membuka suara dan juga mengakui tidak ada utusan yang memutuskan perkara ketika diajak media oleh pihak Kapolres Bungo dilokasi. Beberapa angkutan batubara mulai antrian disepanjang jalan karena tidak bisa lewat portal besi yang sudah terpasang. 

Sekitar pukul 17.00 wib, tiba berapa mobil milik perusahaan yang bermuatan masa datang  kecepatan tinggi yang datang dari arah tambang melewati jalur dari desa Dusun Baru Pusat jalo. Bentrok langsung pecah karena rombongan mobil ini menabrak portal besi yang dipasang oleh masa dari desa. 

Tidak hanya menabrak portal, masa yang berada didalam mobil angkutan batu bara langsung beringas menyerang masa dari desa Mengunakan benda keras, kayu, botol minuman dan lainnya. Serangan tersebut juga dibalas masa dari desa, keduanya tampa mengindahkan himbauan  anggota kepolisian dan TNI dilapangan agar bisa menahan diri.

Bentrok terus pecah dan pihak keamanan tampak  kebingungan. Melerai keributan masa. Ditengah keributan tersebut, tidaknya kedua masa yang berdarah baku hantam. Beberapa kenderaan angkutan batubara yang ditinggalkan oleh sopir menjadi bulanan masa dari desa. 

Akhirnya, kedua masa berhasil dibubarkan setelah kekuatan pengamanan dari pihak polres terus bertambah dan Komandan Dandim 0426 Bute pun tampak hadir ditengah masa yang bentrok. Pantauan dilapangan kedua pihak yang bentrok digiring keluar lokasi. (*)