Waspada! Petir dan Angin Kencang Berpotensi Landa Kerinci dan Sungai Penuh

Waspada! Petir dan Angin Kencang Berpotensi Landa Kerinci dan Sungai Penuh

Petir dan angin kencang ilustrasi / IST

BEKABAR.ID, KERINCI - Ditengah kondisi cuaca saat ini, masyarakat Kerinci dan Kota Sungai Penuh patut berhati-hati dan berwaspada. Pasalnya, menurut data yang diterima dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Metereologi Kelas I Sultan Taha Jambi, kedua daerah ini berpotensi di landa petir dan angin kencang untuk satu minggu kedepan.

Prakirawan Cuaca BMKG Kabupaten Kerinci Muhammad Naufal kepada bekabar.id mengatakan terhitung dari tanggal 17 Agustus sampai dengan 23 Agustus 2021 berdasarkan informasi teknis, gelombang atmosfer Rossby, Kelvin dan tipe low frequency diperkirakan cukup aktif terutama di wilayah Indonesia bagian barat tengah dan timur, seperti wilayah Sumatera.

Selain itu menurutnya, MJO berada di fase2 (IndianOcean) dan diperkirakan memasuki fase 3 dan angin di lapisan bawah bertiup dari Tenggara Barat dengan kecepatan berkisar antara 05 sampai dengan 27 knot.

Ditambahkannya, jika pola Vorteks diperkirakan akan terbentuk di wilayah Samudra Hindia Barat Sumatera. Kelembaban udara lapisan menengah cukup basah lebih dari 60 persen di sebagian besar wilayah Indonesia.

"Jadi kondisi cuaca pada periode ini akan didominasi dengan kondisi cerah hingga berawan dan masih berpotensi hujan ringan hingga lebat yang disertai petir," katanya, Rabu (17/8/21).

Ia mengungkapkan bahwa kondisi cuaca ini terjadi di hampir seluruh daerah yang ada di Provinsi Jambi.

"Seperti Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kabupaten Muaro Jambi, Kabupaten Kota Jambi, Kabupaten Tebo, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Bungo, Kabupaten Merangin, Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Kerinci, dan Kota Sungai Penuh," jelasnya.

Untuk itu Muhammad Naufal menghimbau masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

"Kita semua harus tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrim seperti puting beliung, hujan lebat disertai kilat atau petir, hujan es dan lain-lain," ujarnya.

Begitu juga dengan dampaknya, ia menyebutkan bahwa akan banyak sekali kemungkinan-kemungkinan dampak yang akan ditimbulkan. "Seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin," tutupnya. (cuy)