BEKABAR.ID, TANJABBARAT - Proyek pembangun jalan Rabat beton di Jalan Teratai RT
08 Manunggal dua, Kelurahan Tungkal dua, Kecamatan Tungkal Ilir menjadi sorotan
dan keluhan warga. Pasalnya selain
kwaliatas pekerjaan yang diragukan, proyek tersebut juga tidak memiliki
papan merek.
Sehingga warga sekitar lokasi mempertanyakan kualitas dan
mutu pekerjaan tersebut, karena dianggap asal dikerjakan dan tidak melalui
perencanaan yang matang.
Hal ini disampaikan salah satu warga, Senin (20/12). Kata
warga, kualitas dan mutu jalan yang dibangun pihak rekanan terkesan kurang
memuaskan, sehingga di prediksi tidak bertahan lama.
"Tinggi corannya
yang hanya sekitar lima centimeter, cerucup untukbpelebaran juga tidak rapat,
bahkan ada berapa bagian tidak terpasang cerucup serta timbunannya hanya mengunakan
tanah merah atau tidak mengunakan batu," keluh warga.
Warga menduga, jika memang proyek tersebut sdah sesuai spek
berarti perencanaan nya tidak matang karena sesuai pantauan warga, dengan
tipisnya coran dan kurang rapatnya cerugup hingga timbunan diprediksi tidak
akan bertahan lama apalagi dihantam banjir rob.
"Kami warga setempat minta kepada konsultan pengawas dan
pihak dinas terkait agar lebih serius dalam mengawasi dan memikirkan dampak
kedepanya pekerjaan itu," tegas warga.
Lebih jauh dikatakan warga, jalan tersebut merupakan akses
satu satunya, untuk itu agar pihak rekanan yang melaksanakan proyek tersebut
tidak kerja asal-asalan, namun tetap menjaga kualitas, mutu dan kelayakannya
seperti sebagaimana dalam spek atau RAB agar warga manfaatnya terasa bagi warga
.()