Selesai Diklatsar, Puluhan Kokam PDPM Kerinci Siap Gembirakan Kemanusiaan

Selesai Diklatsar, Puluhan Kokam PDPM Kerinci Siap Gembirakan Kemanusiaan

Foto bersama pada pembukaan Diklatsar Kokam / IST

BEKABAR.ID, KERINCI - Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) dan SAR Angkatan III Kabupaten Kerinci telah selesai dilaksanakan.

Sebanyak 25 peserta yang siap menjadi pelopor, pelangsung, dan penyempurna gerakan Muhammadiyah dinyatakan lulus pada kegiatan yang dilaksanakan pada 26 sampai dengan 31 Oktober 2021 ini. 

Ketua Umum Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Kerinci Andi Yalmi mengatakan, kegiatan ini dibuka oleh Buya Nahri selaku Ketua Majlis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Kerinci di Panti Putra Muhammadiyah Sungai Penuh.

"Jadi hari Rabu, Kamis dan Jumat itu agendanya pemberian materi via zoom, sementara hari Sabtu sampai hari Minggu kita pelatihan dan tambahan meteri dengan turun ke lapangan bertempat di Bukit Tengah," ujarnya kepada bekabar.id, Senin (01/11/21).


Setelah Diklatsar selesai digelar, lanjut Andi, dua peserta dinyatakan lulus bersyarat dan dua peserta lainnya dinyatakan tidak lulus. "Jadi total peserta yang mengikuti Diklatsar keseluruhannya ada sebanyak 27 orang," jelasnya.

CEO Bahung Cendikia ini berharap kepada peserta yang dinyatakan lulus Diklatsar agar menjadikan Islam sebagai aqidah perjuangan serta mampu menjadikan Ilmu, amal, dan taqwa sebagai bekal perjuangan. "Acara langsung ditutup oleh Sekretaris PDM Kerinci, kakanda kami Irfan Hadi," tukasnya.

Sementara Irfan Hadi mengapresiasi PDPM Kerinci, karena menurutnya meskipun di tengah pandemi, PDPM Kerinci dapat melaksanakan kegiatan dengan menerapkan protokol kesehatan. Dirinya berpesan agar latihan ini dapat dijadikan sebagai modal awal untuk dikembangkan di lapangan, khususnya para generasi muda.

Ia juga meminta Pemuda Muhammadiyah Kerinci untuk menjadi leader dan senantiasa mengedepankan semangat berkemajuan serta mempunyai daya saing, kreatif dan berkreasi.

“Sehingga Kokam bisa memberi manfaat yang nyata untuk kemaslahatan umat dengan menjadi kader sekaligus anak panah Muhammadiyah di masyarakat,” tuturnya, Senin (1/11/21).


Sementara, Komandan Kokam Muhammadiyah Provinsi Jambi Eri Deka Gustiar berpesan kepada peserta yang telah mengikuti Diklatsar agar tidak melupakan wawasan kebangsaan serta tetap setia kepada Pancasila dan NKRI.

“Atribut Kokam jangan sampai disalah gunakan, tetap jaga martabat dan nama baik Kokam, tunjukkan kepada masyarakat kalian punya intelektualitas tinggi,” ujarnya.

Menurut Eri, tugas dan fungsi Kokam adalah merawat ukhuwah Islamiyah, menjaga dan merawat NKRI serta menggembirakan kemanusiaan.

"Tugas menggembirakan kemanusiaan itu misalnya jika bangsa atau daerah ini ditimpa bencana, maka Kokam harus ikut serta dalam menggembirakan kemanusiaan. Artinya Kokam wajib hukumnya terlibat dalam hal tersebut," tegas Eri.

Sehingga, lanjutnya, Kokam dapat memberikan manfaat yang nyata dan sebesar-besarnya untuk kemaslahatan hidup umat manusia. “Tinggal bagaimana mengoptimalkan peran sumberdaya yang dimiliki Kokam," pungkasnya. (seb)