LSM Semut Merah Soroti Senior-Junior Ditubuh Penyelenggara Pemilu Kerinci

LSM Semut Merah Soroti Senior-Junior Ditubuh Penyelenggara Pemilu Kerinci

BEKABAR.ID, KERINCI - Senioritas merupakan bagian dari kehidupan berkelompok itu tentu akan ada. Namun selalu disalah artikan dan bertindak dengan kewenangan hasrat pribadinya. Bahkan lebih dari itu, dirinya selalu merasa lebih berjasa terhadap sesuatu yang dapat dilaksanakan oleh juniornya dan sukses demi mewujudkan keinginannya.

Sehingga secara tidak langsung atau otomatis oknum senior itu menjadi sebuah kepatuhan atas segala saran instruksinya yang belum tentu bisa dianalisa dibalik kebaikannya. Patutnya seorang anggota organisasi manapun dalam menjalani kehidupan dalam berkelompok itu bukan mendewakan seseorang yang diakui, bahkan mengakui dirinya sebagai salah seorang yang segalanya mengatakan mampu.

Untuk itu, sebaiknya senioritas dalam tubuh penyelenggara pemilu Kerinci dihilangkan. Sehingga dalam pengawasan nanti terwujud demokrasi yang adil, jujur, damai dan transparan.

"Keseganan terhadap senioritas di organisasi harus dihilangkan, ini demi kualitas pengawasan Bawaslu Kabupaten Kerinci nampak," ujar Aldi, Aktivis Kerinci, Jumat (22/3/2024).

Menurut Aldi, komisioner KPU Kerinci lebih senior di beberapa organisasi dari Komisioner Bawaslu Kerinci, kepatuhan terhadap senioritas pasti akan terjadi, maka dari itu menegaskan kembali dalam mengawasi sesuai prosedur dan Kode Etik.

"Awasi kinerja KPU Kabupaten Kerinci sesuai prosedur, hilangkan rasa senioritas," tegas Ketum LSM Semut Merah Aldi.

Diketahui beberapa dugaan pelanggaran Pemilu di Kabupaten Kerinci baik dilakukan oleh Komisioner KPU Kerinci ataupun penyelenggara lainnya hingga sekarang Bawaslu Kabupaten Kerinci Dinilai tidak berani mengambil keputusan.

Seperti rekaman suara oknum Komisioner KPU Kerinci Prima Pribadi Putra, bahkan ketua KPU Husni yang diduga terlibat dalam politik praktis. (*)