BEKABAR.ID, TANJABBARAT - Usai melaksanakan Kampanye Dialogis Di Desa Sungai Rambai,Calon Bupati Tanjabbarat UAS nomor urut 1  kembali melanjutkan kampanye dialogis bersama masyarakat di Desa Margo Rukun, Kecamatan Senyerang,Senin (11/11/24) siang.

Kampanye di Desa Margon Rukun ini tak ubahnya sama seperti Desa sungai rambai yang mana calon Bupati disambut hangat oleh ratusan warga yang antusias hadir untuk mendengarkan gagasan dan visi pasangan calon.

Acara di awali dengan sholawat oleh grup Adra warga setempat. Dalam kesempatan tersebut, calon Bupati yang didampingi oleh Tim partai koalisi,tim kampanye, simpatisan pendukung UAS -Katamso.menegaskan bahwa kedatangan dirinya silaturahmi bersama masyarakat di desa Margo Rukun ini tak lain dan tak bukan ingin menyampaikan program visi -misi berkah MADANI serta meminta dukungan masyarakat.

Lebih lanjut, UAS  selain menyampaikan program dan visi misi berkah MADANI, UAS juga ingin menyerap langsung aspirasi masyarakat setempat apa yang menjadi keluhan dan harapan masyarakat jika pihaknya kembali terpilih di amankan sebagai Bupati Tanjabbarat.

Masih Dalam orasi politik UAS berkomitmen untuk pemerataan pembangunan di Desa-desa yang ada di kabupaten tanjabbarat, sesuai apa yang disampaikan warga tadi seperti akses pembangunan jalan lingkungan dan dan tanggul.

"Insyaallah aspirasi masyarakat akan kita wujudkan apabila nanti kami di amanahkan kembali sebagai pemimpin Tanjabbarat kedepan," tandasnya.

"Jika terpilih jadi bupati dan wakil Bupati kami akan bersinergi membangun Tanjabbarat ini bersama anggota DPRD Tanjabbarat," ucap Bupati dalam orasi politiknya.

Setelah mendengarkan orasi politik dari calon Bupati dan partai koalisi,Ratusan  masyarakat Desa Margo Rukun  mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Tanjab barat UAS -Katamso.

Menurut masyarakat, Paslon UAS -Katamso  memiliki integritas dan kualitas untuk membangun daerah, buktinya juga sudah ada akses jalan , obat gratis dan lainya.maka pencoblosan 27 November mendatang akan kami buktikan suara kami,"ujar masyarakat.(*)