BEKABAR.ID, JAMBI - Pemerintah Kabupaten Kerinci dibawah kepemimpinan Bupati Adirozal kembali menorehkan prestasi yang membanggakan dan bergengsi, yakni penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Jambi.
Piagam penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala BPK-RI Perwakilan Provinsi Jambi, Rio Tirta, S.E., M.Acc., CSFA, kepada Adirozal bertempat di Kantor BPK-RI Perwakilan Provinsi Jambi, Jumat (13/5).
"Alhamdulillah, ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Kerinci terhadap Pemerintah Kabupaten Kerinci atas prestasi yang kembali diraih yakni predikat opini WTP dari BPK Perwakilan Jambi atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) keuangan daerah tahun 2021," kata Bupati Kerinci dua periode ini.
Ia menyebutkan prestasi ini merupakan hasil kerja keras bersama seluruh OPD. "Ini tidak mudah, dikarenakan BPK sebagai auditor selalu melihat dan memonitor dan melihat terus pengelolaan keuangan dan aset daerah untuk dipertanggung jawabkan," ujar Adirozal.
Adirozal mengungkapkan WTP kali ini merupakan yang kedelapan kalinya diraih oleh Pemkab Kerinci secara berturut-turut. "Atas keberhasilan ini, kita mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada DPRD Kabupaten Kerinci dan seluruh Oraganisasi Perangkat Daerah (OPD) atas kerjasama yang baik selama ini," tuturnya.
Atas nama Bupati Kerinci bersama seluruh jajaran, Adirozal mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada kepada BPK Perwakilan Jambi beserta seluruh jajaran yang telah memberikan kepercayaan kepada Pemerintah Kerinci dengan memberikan opini WTP ke 8.
"Terima kasih, kami sangat bangga dengan bisa dipertanggungjawabkan anggaran. Namun kami menyadari tentu masih terdapat kekurangan dalam melaksanakan pengelolaan keuangan daerah. Namun kami yakin tahun depan akan diperbaiki,” papar dia.
Ia juga mengucapkan permintaan maaf jika ada ketidak nyaman pada saat melakukan audit di Kerinci Mulai sejak pemeriksaan materi hingga pemeriksaan terperinci.
“Tentunya pasti ada kekurangan di sana sini dalam melaksanakan tugas, semoga harap dimaklumi. Kami akan berupaya semaksimal mungkin dalam pelaksanaan pembangunan, dan Pemerintah berusaha melaksanakan anggaran dengan baik termasuk penanganan wabah pandemi Covid 19 dengan mengalokasikan anggaran untuk penanganan ke sosial dan masyarakat,” ujarnya.
Keberhasilan Pemkab Kerinci meraih Opini WTP ini, lanjutnya, menjadi tantangan untuk mampu mengelola keuangan yang lebih baik lagi ke depan. Pemeriksaan bukanlah sekedar penilaian, dimana didalamnya ada unsur belajar untuk menjadi lebih baik. Opini WTP bukanlah akhir segala-galanya, kami harus masih berbenah untuk menjadi lebih baik.
“Mempertahankan lebih susah, dari pada mencapainya. Untuk itu pemerintah Kabupaten Kerinci akan tetap belajar, berusaha dan bekerja dengan semangat, agar opini WTP dapat dipertahankan,” pungkasya. (seb)
