BEKABAR.ID, JAMBI - Gubernur Jambi Dr.
H. Al Haris, S.Sos. MH dengan didampingi Wakil Gubernur Drs.H. Abdullah Sani,
MPdi serta Sekda Provinsi Jambi H. Sudirman,SH,MH melepas Kirab/Pawai
Peringatan 10 Muharram 1445 Hijriah yang juga dirangkai dengan Gerakan
Pembagian Bendera Merah Putih dalam rangka Peringatan Hari Kemerdekaan ke-78
Republik Indonesia. Pelepasan ini dilaksanakan di Halaman Depan Bank 9 Jambi
dan Finish di Lapangan Depan Kantor Gubernur Jambi, Jum’at (28/07/2023) pagi.
Pada kegiatan tersebut Gubernur dan Wakil Gubernur
Jambi juga turut serta dalam pawai kirab bendera merah putih serta diikuti juga
oleh Sekda Provinsi Jambi, para pejabat eselon II Pemprov, Kader TP PKK,
Organisasi Kemasyarakatan serta ribuan pelajar dari berbagai SMA/SMK
se-Provinsi Jambi. Rangkaian pawai kirab bendera merah putih juga diiringi
dengan dengan drumband.
Setelah sampai di Lapangan Depan Kantor Gubernur
Jambi, Gubernur Jambi, Wakil Gubernur Jambi, Sekda Provinsi Jambi, para pejabat
eselon II Pemerintah Provinsi Jambi, Organisasi Kemasyarakatan dan para peserta
pawai lainnya mengikuti launching pembagian 10 juta bendera merah putih oleh
Kementerian Dalam Negeri RI secara virtual bersama seluruh provinsi di
Indonesia.
"Sehubungan dengan Surat Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor : 400.10.1.1/6287/Polpum tanggal 11 Juli 2023 tentang
Pencanangan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih Tahun 2023 dalam
rangka Menyemarakkan Peringatan Hari Kemerdekaan ke-78 Republik
Indonesia," ucap Gubernur Al Haris.
Gubernur Al Haris menegaskan, Pemerintah Provinsi
Jambi siap mendukung Gerakan 10 juta Benda Merah Putih. “Gerakan ini kita
gerakan ke tengah masyarakat dan juga sekolah-sekolah, serta diikuti
kabupaten/kota yang ada di Provinsi Jambi. Dengan cara ini nasionalisme kembali
muncul, NKRI harga mati,” tegas Gubernur Al Haris.
"Pada kesempatan yang baik ini kita melaksanakan
pembagian 10.000 (sepuluh ribu) Bendera Merah Putih kepada masyarakat. Selain
itu, kita memberikan santunan kepada anak yatim sebanyak 1.570 anak yatim
dengan rincian Rp. 500 ribu per anak,” ujar Gubernur Al Haris.
“Hal ini mencerminkan bahwa peringatan 10 Muharram
1445 Hijriah ini sekaligus menjadi momentum untuk menggugah dan memperkuat rasa
cinta tanah air, sebagai anak bangsa harus mempunyai patriot yang kuat untuk
membangun bangsa serta meningkatkan rasa nasionalisme seluruh masyarakat,
sebagaimana juga yang dituntun dalam ajaran agama,” lanjut Gubernur Al Haris.
Gubernur Al Haris mengatakan, kegiatan keagamaan
seperti peringatan 10 Muharram merupakan salah satu wadah untuk menanamkan
nilai dan ajaran agama kepada masyarakat. "Peringatan 10 Muharram
merupakan salah satu wadah untuk menanamkan nilai dan ajaran agama kepada
masyarakat, diharapkan dapat diimplementasikan dalam perilaku dan akhlak
terpuji sebagai salah satu ciri sumber daya manusia yang unggul dan
berkualitas," kata Gubernur Al Haris.
"Saya sangat mengapresiasi kontribusi dan peran
serta seluruh pihak terkait atas penyelenggaraan kegiatan ini, kegiatan
keagamaan lainnya mampu menjadi ikhtiar kita untuk mewujudkan sumber daya
manusia yang berkualitas, yang agamis, yang melandaskan aktivitas sehari-hari
sesuai dengan nilai-nilai spiritual dan moral sehingga negeri yang maju,
sejahtera dan berkeadaban dapat kita capai," sambung Gubernur Al Haris.
Melalui momen 10 Muharram ini, Gubernur Jambi Al Haris
mengajak untuk mencintai anak yatim. "Santunan yang diberikan pada ribuan
anak yatim tersebut merupakan sumbangan para dermawan yang dikumpulkan Baznas
Provinsi Jambi," ucap Gubernur Al Haris.
"Melalui Peringatan 10 Muharram 1445 Hijriah yang
kita rangkaikan dengan Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih dalam rangka
memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia serta santunan anak
yatim ini, saya mengajak kita dan seluruh masyarakat Provinsi Jambi untuk
memegang teguh dan melaksanakan nilai-nilai ajaran agama, dan juga cinta tanah
air/nasionalis, serta memupuk dan meningkatkan kepedulian sosial. Mindset
(sikap) dan pemikiran ini sangat mendukung kemajuan daerah dan nasional
Indonesia,” pungkas Gubernur Al Haris. (seb)