BEKABAR.ID, BANGKO - Kantor Bank Pembangunan
Daerah (BPD) Kabupaten Merangin, bisa meniru Gedung Mahligai 9 milik BPD Jambi.
Gedung 12 lantai yang peresmian penempatannya dilakukan Gubernur Jambi H Al
Haris pada Jumat (04/2) itu, luar biasa.
Selain megah dan kokoh, gedung itu tiada duanya untuk
bangunan milik pemerintah. Hal tersebut dikatakan Bupati Merangin H Mashuri
disela-sela kesibukannya melakukan perjalanan dinas di Jakarta, Minggu (06/2).
‘’Menurut
Pak Gubernur, Mahligai itu bearti ruang raja atau putra-putra raja. Ini
tentunya didasari sejarah Jambi sebagai salah satu kerajaan dan pusat
pendidikan pada masa dahulu,’’ujar Bupati yang turut hadir pada acara
penempatan gedung tersebut.
Dikatakan bupati, Gedung Mahligai 9 itu dibangun dengan
konsep green building dan office tower. Dimana bangunannya hemat
hemat energi, dengan system pengelolaan IPAL yang modern dan ramah lingkungan.
Menariknya,
gedung 12 lantai itu, lima lantai diantaranya dapat disewa dengan tujuan untuk
mendapatkan biaya operasional gedung. Lantai satu yang luasnya 515,59 meter
persegi diperuntukan bagi para pelaku UMKM.
Lantai dua yang luasnya 335,13 meter persegi diperuntukan
sebagai ruang pertemuan yang dapat disewa. Lantai empat yang luasnya 560,20
meter persegi difungsikan sebagai masjid dan space cafetaria.
Sedangkan lantai enam yang luasnya 600,72 meter persegi
diperuntukan space kantor bagi perusahaan-perusahaan yang ingin menyewa dan
lantai 12 yang luasnya 706,19 meter persegi diperutukan untuk cofe dan
restoran.
Sementara
itu sebelumnya pada Kamis malam (03/2) di Auditorium rumah dinas gubernur
Jambi, Bupati Merangin H Mashuri mengikuti jalannya Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) tahunan dan pemegang saham luar biasa PT BPD Jambi.
Pada
rapat yang dipimpin Gubernur Jambi H Al Haris itu, tampak bupati Merangin
sangat serius mengikuti jalannya rapat. Selain H Mashuri, juga hadir para
bupati/walikota se-Provinsi Jambi dan undangan penting lainnya. (*)