BEKABAR.ID, TANJABBARAT - Sebuah
pemandangan yang memilukan terjadi di SMKN 1 yang terletak di Jalan Manunggal
2, Kelurahan Tungkal 2, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat,
Provinsi Jambi. Aset negara berupa ruang kelas tiba-tiba ambruk, mengundang
perhatian dan kekhawatiran banyak pihak.
Pantauan media di lapangan
menunjukkan bahwa ruang kelas yang ambruk tersebut merupakan sarana pendidikan
vital bagi siswa-siswa di sekolah ini. Bangunan yang terbuat dari kayu ini
sudah lama menunjukkan tanda-tanda kerusakan, namun ambruknya bangunan ini
tetap mengejutkan banyak orang.
Hasan, seorang warga sekitar yang
menyaksikan kejadian tersebut, mengungkapkan bahwa kondisi bangunan memang
sudah sangat memprihatinkan. "Ini kayu semua sudah rapuh, tidak layak lagi
makanya tidak digunakan lagi. Sebelumnya sempat digunakan tempat aktivitas
belajar. Karena melihat kondisi bahan bangunan ruang belajar tidak kokoh lagi,
maka aktivitas belajar diungsikan ke ruang kelas lainnya," terang Hasan
saat ditemui media di lokasi sekolah pada Sabtu (13/7/2023) sore.
Lebih lanjut, Hasan menjelaskan
bahwa ruangan kelas tersebut sudah tidak ditempati selama kurang lebih belasan
tahun. "Sudah belasan tahun ruangan ini tidak dipakai lagi. Kondisinya
memang sudah sangat memprihatinkan dan berbahaya jika terus digunakan,"
tambahnya.
Kejadian ini menimbulkan
kekhawatiran di kalangan masyarakat dan pihak sekolah mengenai keselamatan
siswa dan kelayakan fasilitas pendidikan. Ambruknya bangunan ini menjadi bukti
nyata betapa pentingnya perhatian dan tindakan cepat dari pemerintah untuk memperbaiki
dan memelihara aset-aset negara, terutama yang berkaitan dengan sarana
pendidikan.
Dalam suasana haru dan prihatin,
para siswa, guru, dan masyarakat sekitar berharap agar pihak berwenang segera
mengambil langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. Pendidikan yang layak dan
aman adalah hak setiap anak bangsa, dan kejadian ini menjadi pengingat keras
akan pentingnya menjaga dan merawat fasilitas pendidikan dengan baik.
Suasana di lokasi kejadian
dipenuhi dengan rasa cemas dan harap. Semua pihak menunggu tindakan cepat dan
tanggap dari pemerintah daerah dan dinas terkait untuk segera memperbaiki
kerusakan dan memastikan kejadian serupa tidak terulang kembali.
Editor: Sebri Asdian