BEKABAR.ID, KERINCI - Sebanyak 23 ekor sapi disembelih oleh warga masyarakat Koto Majidin Hilir dan sekitarnya di sepanjang aliran parit Jalan Kajaho Indah, Desa Koto Majidin Hilir, Kabupaten Kerinci, Selasa (20/7/21).

Seluruh panitia Qurban tampak datang ke lokasi pemotongan setelah melaksanakan shalat Idul Adha dengan menerapkan protokol kesehatan.

Masyarakat setempat juga terlihat antusias berbondong-bondong datang ke lokasi pusat kegiatan untuk melihat langsung prosesi penyembelihan.

Naswan Hermawan yang merupakan salah satu panitia mengatakan pemotongan sapi pada Idul Adha kali ini merupakan pemotongan terbanyak yang di garap oleh panitia Ibadah Qurban Masjid Baitul Ihsan Koto Majidin Hilir.

"Itu artinya, setiap tahun masyarakat makin percaya menitipkan hewan Qurban di Masjid Baitul Ihsan Koto Majidin Hilir," kata dia.

Ia menyebutkan, hewan qurban di Masjid Baitul Ihsan berasal dari masyarakat Desa Koto Majidin Hilir dan sekitarnya. "Yang dilakukan dengan cara mencicil maupun perorangan," imbuhnya.

Untuk jajaran panitia, lanjutnya, dibentuk dari masyarakat Desa Koto Majidin Hilir itu sendiri. "Jadi sebelum hari H, kita mengadakan rapat akbar dengan mengundang seluruh masyarakat untuk membentuk jajaran kepanitian. Alhamdulillah, masyarakat kita tetap solid dalam setiap kegiatan-kegiatan seperti ini," terangnya.

Sementara, ketua pengurus Masjid Baitul Ihsan Koto Majidin Hilir Fristian Hadi mengungkapkan, dari 23 ekor sapi yang disembelih, panitia berhasil mengumpulkan sebanyak 927 kilogram daging sapi.

Untuk pendistribusian daging hewan qurban sendiri, akan diberikan ke masyarakat Desa Majidin Hilir secara door to door.

"Pada setiap rumah kita bagikan satu kantong daging sapi. Dalam satu kantong tersebut kita masukkan daging sapi murni sebanyak 0,8 kilogram yang juga ditambah daging pada bagian perut sapi. Jadi satu kantong daging yang kita bagikan itu beratnya bisa mencapai 1 kilogram lebih," jelas dosen IAIN Kerinci ini.

Dia berharap pembagian hewan qurban ini memberikan kesempatan kepada penerima untuk bersama-sama merayakan Idul Adha di tengah Pandemi Covid-19.

"Pada Idul Adha ini, mari kita jadikan momentum wujud syukur kita yang masih berjuang bersama menghadapi pandemi Covid-19. Serta wujud syukur kita masih bisa berbagi (daging kurban, red) di tengah pandemi," tutupnya. (wow)