Lubang Hanya Ditutup Pakai Kayu, Pengawasan Pembangunan Jalan Desa Sungai Paur Dipertanyakan

Lubang Hanya Ditutup Pakai Kayu, Pengawasan Pembangunan Jalan Desa Sungai Paur Dipertanyakan

0

BEKABAR.ID, TANJAB BARAT - Pembangunan Jalan setapak Beton menuju pemakaman umum(TPU) di Desa Sungai Paur, Kecamatan Renah Mendalo mulai jadi perhatian oleh warga setempat. Pasalnya lokasi proyek yang dikerjakan tanahnya tidak diratakan terlebih dahulu. Tanah yang berlombang hanya di tutupi pakai potongan kayu bekas bukan di timbunan mengunakan tanah kuning.

Melihat cara kerja tersebut, salah seorang warga merasa ada keganjilan dalam pekerjaan itu.

"Benar tidak teknisnya pekerjaanya seperti ini. Bukan kita menuding pekerjaan tersebut dikerjakan menyimpang dari bestek, hanya saja kita meragukan hasil kualitas pekerjaan ini apakah mampu bertahan lama. Kita juga khawatir belum berapa lama dibangun nantinya sudah rusak," ucapnya.

Menurutnya, tidak hanya ternis pekerjaan fisiknya yang di temui dilapangan, namun papan plank proyek juga tidak kita temui terpasang di sekitar lokasi pekerjaan.

"Sementara jelas dalam aturan Undang – Undang (UU) nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 70 tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Perpres nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, proyek tanpa plang nama telah melanggar Peraturan Presiden dan Undang – Undang,” jelas dia.

Sementara, ketika awal mulai pekerjaan akan dilaksanakan, tujuanya agar pelaksanaan setiap proyek yang mengunakan uang negara dapat berjalan dengan transparan dan bisa diawasi seluruh lapisan masyarakat.

Menurutnya, temuan dilapangan ini bemuara diduga akibat lemahnya dan tidak tegas serta efeksienya jasa dari kosultan pengawas dan pengawas teknis lapangan dari dinas terkait.

"Patut dipertanyakan kinerja konsultan pengawas serta pengawas teknis lapangan ini. Mereka dibayar untuk mengawasi pelaksanaan proyek sehingga pelaksanaan proyek dapat berjalan dengan baik dan dapat selesai dengan cepat," terangnya.

"Sudah jelas apa itu fungsi dan kewengan jasa Konsultan pengawas, mereka dibayar untuk memastikan kualitas proyek konstruski tersebut, agar pekerjaan yang dilaksnakan tidak lari atau menyimpang dari perencanaan," tutur dia.

Sementara,hingga berita ini diterbitkan, kosultan pengawas belum berasil di konfirmasi untuk meminta keterangan lebih lanjut. (seb)