Kualitas Pengaspalan Jalan Serdang Jaya dan Dusun Sri Menanti Melalui Dana CSR Dipertanyakan, DPRD dan Camat Siap Turun ke Lapangan

Kualitas Pengaspalan Jalan Serdang Jaya dan Dusun Sri Menanti Melalui Dana CSR Dipertanyakan, DPRD dan Camat Siap Turun ke Lapangan

Hasil pengaspalan jalan di Serdang Jaya dan Dusun Sri Menanti / IST

BEKABAR.ID, TANJABBARAT - Proyek pengaspalan jalan yang bersumber dari dana CSR di Serdang Jaya dan Dusun Sri Menanti, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat terkesan dikerjakan asal jadi.

Hal tersebut tentunya menjadi sorotan publik. Menanggapi hal itu, Camat Betara Toni Hermawan di konfirmasi tidak banyak komentar. Ia mengaku belum melihat hasil pekerjaan dan tidak paham dengan kontruksi. Namun kata Toni, pihaknya berjanji akan turun kelokasi dan melakukan kordinasi dengan pihak perusahaan PetroChina karena pekerjaan melalui dana CSR ini di lening sektor nya pihak perusahaan PetroChina International Jabung Ltd.

"Kita akan lakukan kordinasi dulu sama pihak PetroChina International Jabung Ltd biar turun bersama-sama untuk melihat hasil pekerjaan," katanya.

Toni mengaku pernah turun ke lokasi sekali pada saat pekerjaan masih dalam tahap pengerasan. "Kalau mengenai sudah siap apa belum jalan di aspal saya belum lihat," ungkapnya.

Senada, Sekretaris Komisi Tiga DPRD Tanjab Barat Dedi Hadi mengungkapkan sejauh ini ia belum turun untuk melihat hasil pengerjaan di dapilnya. "Namun nanti akan kita jadwalkan untuk turun mengecek kualitas pengerjaan pengaspalan jalan tersebut," ujarnya, Minggu (20/6/21).

Sekretaris DPD II Golkar Kabupaten Tanjab Batat ini juga mengingatkan kepada rekanan agar meningkatkan kualitas pekerjaan.

"Kepada pihak petrocina agar bisa melihat kondisi pekerjaan, jangan smpai pekerjaan tersebut di kerjakan asal jadi tanpa mempertimbangkan mutu pekerjaan," ucap dia.

Sementara Kadis Bappeda Tanjab Barat selaku salah satu OPD yang mengkoodinir atau mewadahi  forum CSR di kabupaten Tanjab Barat itu belum berhasil di konfirmasi.

Bedasarkan data yang di himpun lapangan, pengaspalan jalan di kawasan serdang jaya dan dusun Sri menanti tersebut Total panjangnya kurang lebih 4,2 kilometer dengan menelan dana kurang lebih senilai Rp 3,5 milyar.

Sedangkan terkait teknis pekerjaan di lapangan, semua kewenangan mulai dari proses tender sampai selesai berada di pihak PetroChina International Jabung Ltd, sementara pihak Bappeda hanya terima jadi dan hanya sebatas monitoring progres pekerjaan saja.

Sayangnya pihak PetroChina International Jabung Ltd belum berhasil di konfirmasikan terkait siapa pelaksana proyek tersebut dilapangan.(seb)